Penyebab, Pengobatan dan Gejala Jantung Koroner

Penyebab, Pengobatan dan Gejala Jantung Koroner

Salam sehat untuk kita semua, jantung koroner dengernya aja udah ngeri apalagi… hmmm ya itulah pokonya jangan ya. Memang penyakit jantung koroner sangat mematikan untuk itu kita akan belajar tentang penyebab jantung koroner dan cara penyembuhannya. Gejala jantung koroner dapat dirasakan saat ada nyeri di dada, jadi bila anda punya nyeri di dada saat tubuh anda lelah bisa konsultasikan ke dokter anda. Apabila anda di vonis jantung koroner JANGAN menyerah cukup hubungi kami lalu kami akan membantu anda sampai SEMBUH.

Penyakit jantung koroner (PJK) adalah gangguan fungsi jantung akibat otot jantung kekurangan darah karena adanya penyempitan pembuluh darah koroner. Pada waktu jantung harus bekerja lebih keras terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan dan asupan oksigen, hal inilah yang menyebabkan nyeri dada.

Kalau pembuluh darah tersumbat, pemasokan darah ke jantung akan terhenti, maka hal inilah yang disebut dengan serangan jantung. Adanya ketidakseimbangan antara ketersedian oksigen dan kebutuhan jantung memicu timbulnya penyakit jantung koroner (PJK).

Penyebab Penyakit Jantung Koroner

Secara garis besar faktor risiko PJK dapat dibagi dua, yaitu:

  • Faktor risiko yang dapat diubah/modifiable, yaitu seperti kolesterol, hipertensi, merokok, obesitas, diabetes melitus, kurang aktifitas fisik, stress.
  • Faktorrisiko yang tidak dapat diubah/non modifiable, yaitu seperti riwayat keluarga, jenis kelamin, usia.

Faktor risiko Gejala Penyakit Jantung Koroner

Ada tiga jenis faktor risiko:

  • Faktor risiko yang tidak bisa dihindari
    • Penuaan: Seiring dengan bertambahnya usia, fungsi sistem kardiovaskular akan memburuk.
    • Jenis kelamin: Penelitian menunjukkan bahwa pria yang berusia di bawah 50 tahun memiliki risiko kematian yang lebih besar akibat penyakit jantung koroner, 3 hingga 5 kali lebih tinggi daripada wanita.
    • Keturunan: Orang-orang yang orangtua atau saudara kandungnya pernah mengalami penyakit jantung atau stroke memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi untuk mengidap penyakit jantung koroner.
    • Suku bangsa.
    • Faktor sosial: Lingkungan tempat tinggal dengan tingkat kepadatan tinggi, gaya hidup yang sangat sibuk dan penuh dengan tekanan akan meningkatkan beban kerja jantung.
  • Faktor risiko yang bisa diobati:
    • Kadar lemak yang tinggi.
    • Hipertensi (tekanan darah tinggi).
    • Diabetes Melitus.
  • Faktor risiko yang bisa dihindari:
    • Merokok. Nikotin dalam rokok merangsang pelepasan hormon, yangmenyebabkan jantung berdetak lebih cepat dan menyempitkan pembuluh darah.
    • Obesitas. Risiko berkembangnya penyakit jantung koroner pada orang yang mengalami obesitas adalah 2 hingga 3 kali lebih tinggi daripada orang yang memiliki berat badan normal.
    • Kurangnya aktivitas fisik. Olahraga bisa meningkatkan elastisitas pembuluh darah dan mengurangi kemungkinan mengerasnya pembuluh darah. Oleh karena itu, kurangnya olahraga bisa melemahkan fungsi kardiovaskular.
    • Stres. Stres membuat jantung berdetak lebih cepat, membuat otot jantung lebih tegang dan meningkatkan tekanan darah yang bisa menyebabkan penyakit jantung koroner.
    • Pola makan. Konsumsi lemak, makanan asin atau manis atau minuman beralkohol secara berlebihan akan meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, mengeraskan pembuluh darah, dan mengakibatkan tekanan darah tinggi dan penyakit jantung koroner.

Cara untuk mencegah Penyakit Jantung Koroner

  • Gaya hidup yang sehat.
  • Jangan merokok/berhenti merokok sekarang juga.
  • Lakukan olahraga sedang dalam tempo 30 menit setiap hari.
  • Tetap tenang dan hindari stres.
  • Kontrol kesehatan.
  • Berat badan. Berbagai penelitian medis telah membuktikan bahwa obesitas meningkatkan risiko penyakit jantung koroner.
  • Tingkat kolesterol darah harus dikendalikan melalui pola makan dan olahraga teratur.
  • Tekanan darah dan kadar gula darah terkontrol.
  • Pola Makan yang seimbang.
  • Rendah garam
  • Kurangi konsumsi makanan dengan kandungan lemak yang tinggi.
  • Mengkonsumsi lebih banyak sayuran dan makanan kaya serat bisa mencegah sembelit dan mengurangi penyerapan lemak. Sayuran dan makanan kaya serat juga membantu mengendalikan kolesterol dan kadar gula darah.
  •  

Gejala Jantung Koroner bisa dikenali dengan mudah.

  • Nyeri di dada. Pasien dengan penyakit jantung koroner sering mengalami rasa nyeri di dada setelah melakukan olahraga berat atau berada dalam tekanan emosional. Rasa sakit bisa menjalar ke lengan, bahu, leher, dan rahang bagian bawah, serta akan reda setelah pasien beristirahat selama beberapa menit.
  • Sesak napas. Karena otot jantung tidak bisa mendapatkan pasokan darah dalam jumlah yang cukup, pasien bisa merasa sesak napas dan kelelahan setelah melakukan aktivitas fisik.
  • Infark miokard (serangan jantung). Ketika pasien mengalami serangan jantung, nyeri dada akan terasa lebih parah dan dengan intensitas yang lebih lama. Nyeri dada bisa terus berlanjut, walaupun pasien telah beristirahat atau mengonsumsi obat-obatan.

Pengobatan.

AGARILLUS HERBAL DRINK

gejala jantung koroner dengan agarillus herbal drink

Merupakan herbal dalam bentuk fermentasi, dan memiliki kandungan jamur agarric, manggis dan sarang semut serta prebiotik. Berperan untuk menghilangkan sumbatan pada pembuluh darah dan melancarkan sirkulasi darah dalam tubuh.

AGARILLUS DROP

agarillus drop

Memiliki kandungan gamat, pegagan dan propolis. Sangat baik untuk menguatkan otot jantung, melancarkan peredaran darah, membantu menstabilkan tekanan darah dan memelihara kesehatan tubuh.

Ditulis oleh:
dr. Ipak Ridmah Rikenawaty, M.Si
Konsultan Kesehatan CV. Mutiara Berlian

Kembali ke Agarillus Drop

Berikut adalah kesaksian pasien jantung koroner yang telah sembuh dengan Agarillus.

Ingin lebih tahu tentang Agarillus bisa cek sosial media kami di bawah ini.

Marketplace : https://mutiaraberlian.com/
Bukalapak : https://www.bukalapak.com/u/mutiaraberliancv
Tokopedia : https://www.tokopedia.com/mutiaraberliancv
Instagram : https://www.instagram.com/agarillusseries/
Facebook : https://www.facebook.com/agarillusseries354
Youtube : https://www.youtube.com/channel/UCvviHyuMJ

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © 2024 Agarillus by Mutiara Berlian