Kanker (Cancer) Deteksi Dini Selamatkan Nyawa

Kanker (Cancer) Deteksi Dini Selamatkan Nyawa

Apakah kanker itu?

Kanker adalah penyakit yang ditandai oleh adanya pertumbuhan yang tidak terkontrol yang mengarah pada proses invasi ke jaringan sekitar dan menyebar (metastasis) ke bagian tubuh lain.

Sel-sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat menyebabkan kematian.

Mengapa sampai terjadi kanker?

Pertumbuhan sel kanker tidak terkendali disebabkan kerusakan deoxyribose nucleic acid (DNA), sehingga menyebabkan mutasi gen vital yang mengontrol pembelahan sel. Beberapa mutasi dapat mengubah sel normal menjadi sel kanker.

Mutasi-mutasi tersebut diakibatkan agen kimia maupun fisik yang disebut karsinogen (zat pemicu kanker).

Jenis-jenis kanker

Jenis-jenis kanker banyak sekali tapi secara umum dibagi menjadi 4 golongan utama yaitu :

  • SARKOMA Kanker ini tumbuh dari jaringan penyambung dan penyokong, seperti tulang, tulang rawan, saraf, pembuluh darah, otot dan lemak. Contoh: fibrosarkoma yang tumbuh diantara kulit dan tulang.
  • KARSINOMA Kanker yang paling umum menyerang manusia, tumbuh dari jaringan epitelial (jaringan bersel yang menutupi permukaan), seperti kulit dan lapisan rongga dan organ tubuh, dan jaringan kelenjar, seperti jaringan payudara dan prostat. Karsinoma dengan struktur berlapis-lapis yang menyerupai kulit disebut sebagai karsinoma sel skuamosa (sel tanduk).
  • ADENO KARSINOMA Kanker yang paling umum menyerang manusia, tumbuh dari jaringan epitelial (jaringan bersel yang menutupi permukaan), seperti kulit dan lapisan rongga dan organ tubuh, dan jaringan kelenjar, seperti jaringan payudara dan prostat. Karsinoma dengan struktur berlapis-lapis yang menyerupai kulit disebut sebagai karsinoma sel skuamosa (sel tanduk).
  • LIMFOMA Kanker yang tumbuh dan berkembang pada jaringan limpa.

BACA JUGA

Ratusan Orang Sembuh Dari Kankernya Tanpa Kemoterapi

Apa perbedaan antara tumor dengan kanker?

Hampir semua kanker membentuk benjolan (tumor), tetapi tidak semua benjolan bersifat kanker, atau ganas; sebagian besar bersifat jinak (tidak berbahaya).

Ciri tumor jinak adalah pertumbuhan yang sangat terpusat dan biasanya dipisahkan dari jaringan tetangganya oleh sebuah kapsul yang mengelilinginya.

Pertumbuhan tumor jinak biasanya lambat, dan dari segi struktur biasanya sangat menyerupai jaringan asal. Dalam beberapa kasus, tumor jinak dapat membahayakan pasien jika menghalangi, menekan, atau memindahkan struktur tetangganya, seperti pada otak. Sejumlah tumor jinak, seperti polip di usus besar, dapat bersifat prakanker.

Ciri tumor ganas yang paling utama adalah kemampuan mereka untuk menyebar melampaui lokasi asal. Kanker dapat menyerang jaringan tetangga melalui perluasan langsung atau infiltrasi, atau menyebar ke lokasi yang letaknya jauh dan mengembangkan pembentukan ab-normal kedua yang dikenal sebagai metastasis.

Gejala-gejala kanker

Gejala-gejala berikut ini membutuhkan perhatian:

  • Perubahan pada kebiasaan buang air kecil dan besar.
  • Sakit tenggorok yang tidak sembuh-sembuh.
  • Pendarahan yang tidak biasa.
  • Benjolan pada dada atau tempat lain.
  • Gangguan pencernaan atau kesulitan menelan.
  • Perubahan pada kutil atau tahi lalat.
  • Batuk yang membandel atau serak.

Gejala-gejala ini, termasuk juga benjolan yang tidak bisa dijelaskan, rasa sakit, kehilangan berat badan, dan kelelahan, harus diperiksakan ke dokter.

Walau satu atau lebih gejala dapat menandakan sesuatu yang lain selain kanker, pemeriksaan untuk memastikan penyebab mereka adalah langkah terbaik.

Pemeriksaan fisik untuk kanker termasuk pemeriksaan dan perabaan tempat-tempat yang rentan, terutama payudara, leher, kulit, sekat rongga dada, kemaluan, dan daerah kelenjar getah bening.

Dapat juga termasuk pemeriksaan lubang-lubang tubuh, khususnya pemeriksaan dubur untuk kanker usus dan prostat, dan pemeriksaan panggul untuk kanker rahim atau leher.

  • Muncul benjolan.
  • Nyeri di salah satu bagian tubuh.
  • Pucat, lemas, dan cepat lelah.
  • Penurunan berat badan secara drastis.
  • Gangguan buang air besar atau buang air kecil.
  • Batuk kronis.
  • Demam yang terus berulang.
  • Memar dan mengalami perdarahan secara spontan.

Siapa saja yang beresiko terkena kanker?

  • Memiliki riwayat penyakit kanker dalam satu keluarga.
  • Perokok.
  • Terpapar radiasi, zat kimia (misalnya asbes atau benzene).
  • Terinfeksi virus, seperti hepatitis B, hepatitis C, dan HPV.
  • Terpapar hormon dalam kadar tinggi atau jangka panjang.
  • Mengalami obesitas.
  • Kurang banyak bergerak dan tidak rutin berolah raga.
  • Menderita penyakit yang menyebabkan inflamasi kronis (peradangan jangka panjang), misalnya kolitis ulseratif.
  • Menurunnya sistem kekebalan tubuh, misalnya akibat menderita HIV/AIDS.

Solusi AGARILLUS untuk terapi kanker

PROKAN (jika kanker di bagian tubuh bagian bawah) 3 x sehari 1 kapsul.

agarillus prokanda

PROKANDA (jika kanker di bagian tubuh bagian atas) 3 x sehari 1 kapsul.

agarillus untuk kolesterol

AGARILLUS HERBAL DRINK: 3 x sehari 1 sloki

MADU HITAM PAHIT: 3 x sehari 2 sendok makan

SQUALENE: 3 x sehari 2 kapsul

Ditulis oleh:
Ibu Apt. Mitta Aninjaya, S.Farm
Konsultan Kesehatan CV. Mutiara Berlian

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *